Thursday 24 January 2013

Mengenal Microsoft Excel


Pengenalan Microsoft Excel Dan Pengertian Istilah - Istilahnya Dalam Excel

.
  • Agregar a Technorati
  •  
  • Agregar a Del.icio.us
  •  
  • Agregar a DiggIt!
  •  
  • Agregar a Yahoo!
  •  
  • Agregar a Google
  •  
  • Agregar a Meneame
  •  
  • Agregar a Furl
  •  
  • Agregar a Reddit
  •  
  • Agregar a Magnolia
  •  
  • Agregar a Blinklist
  •  
  • Agregar a Blogmarks


BAB I
PENGENALAN MICROSOFT EXCEL

1.1 Microsoft Excel
Microsoft Excel merupakan  program aplikasi spreadsheet (lembar kerja) terbaru dan tercanggih saat ini. Excel 2002 akan membantu anda dalam menghitung, memproyeksikan, menganalisisdan mempresentasikan data.
Excel mempunyai 2 ciri yang membuatnya lebih bermamfaat yaitu:
a.    Dapat membuat rumus yang menjalankan perhitungan berdasarkan berdasarkan data dalam buku kerja, dan apabila data berubah maka hasil rumus itu juga dapat diperbaharui secara otomatis.
b.    Dapat dengan cepat membuat grafik dari data yang ada, dan secara otomatis grafik tersebut dapat diperbaharui sesuai dengan perubahan yang terjadi dari data asalnya.
Pada saat anda membuka atau menjalankan program aplikasi Excel 2002, sebuah buku keja (workbook) baru yang masih kosong otomatis akan ditampilkan. Buku kerja yang masih kosong tersebut terdiri dari 3 (tiga) lembar kerja (sheet) yang diwakili oleh tab lembar kerja (tab sheet) yang berada dibawah. Lihat gambar 1.1






























 

 














Dari gambar diatas menunjukkan bagian-bagian yang paling penting  dari layar Excel. Bagian-bagian tersebut adalah:
Ø   Title Bar
      Menampilkan Nama Buku Kerja (Workbook) atau file yang sedang aktif.


Ø   Menu Bar
   Digunakan untuk mengakses menu tempat anda memilih berbagai perintah Excel.
Ø   Standar Tollbar
Menampilkan tombol-tombol yang dapat anda klik dengan mouse untuk memilih perintah dan utilities yang sering digunakan.
Ø  Formating Toolbar
Menampilkan tombol-tombol peranti untuk memilih perintah format yang sering digunakan.
Ø  Formula Bar
Daerah tempat mengisikan formula-formula/rumus/fungsi-fungsi Microsoft Excel.
Ø   Status Bar
               Menampilkan informasi mengenai perintah yang sedang dipilih dan status suatu saat tertentu dari ruang kerja.
Ø   Horizontal Scroll Bar
Untuk menggulung layar horizontal dengan menggunakan mouse.
Ø   Vertical Scroll Bar
            Untuk menggulung layar secara vertical dengan menggunakan mouse.
Ø   Colomn Heading dan Row Heading
            Membantu untuk mengidentifikasikan sel.
Ø   Sheet
Untuk mengidentifikasikan lembar kerja (Sheet), dan dapat digunakan juga untuk berpindah diantara lembar kerja.
Ø   Range
            Merupakan kumpulan dari beberapa sel.
Ø   Task Pane
Merupakan sebuah lembar khusus yang mencul di sisi kanan dari jendela aplikasi Excel ketika anda mengakses beberapa figure tertentu, dapat memungkinkan anda untuk melakukan perintah copy dan cut item-item berlipat ganda dari sebuah web page kemudian memindahkannya (paste) ke lokasi baru dalam web page yang sekarang atau pada sebuah web page baru.
Setiap lembar kerja Excel 2002 terdiri atas 256 kolom (columns) dan 65.536 baris (rows). Perpotongan antara baris dan kolom disebut sel (Cell). Sel diberi nama menurut posisi kolom dan baris pada lokasinya. Sebagai contoh, sel D6 adalah perpotongan antara kolom D dan baris.


BAB II

PEMAKAIAN MICROSOFT EXCEL.XP

2.1 Memulai Excel
Untuk mengaktifkan program, pastikan bahwa pada komputer yang akan anda gunakan telah terpasang program Excel, kemudian dilakukan dengan langkah sebagai berikut:
  1. klik tombol Start, selanjutnya menu start akan tampil
  2. pilih menu programs
  3. klik Microsoft Excel untuk memulai program.

2.2 Menyimpan Excel
Untuk dapat menyimpan data yang telah anda buat di Excel, anda dapat menyimpannya dengan menggunakan disket atau anda dapat menyimpannya di local disk c:\ dengan melakukan langkah-langkah sebagai berikut:
1.    klik menu File lalu pilihlah Save atau dengan menekan Ctrl+S
2.    pilih save in, lalu tekan tekan tombol drop down, kemudian tentukan lokasi di drive, atau folder mana anda ingin menyimpan data anda.
 








2.3 Membuka file yang telah ada di Excel
Jika anda telah menyimpan data anda didisket atau di local disk c:\ anda dapat membukanya dengan langkah-langkah sebagai berikut:
      1.  klik menu File lalu pilihlah Open atau dengan menekan tombol Ctrl+O
      2.  pilihlah look in, lalu lalu tekan tekan tombol drop down, kemudian tentukan lokasi di drive, atau folder mana anda ingin membuka data anda.
 






2.4 Menutup Excel
            Jika anda telah selesai membuat atau memperbaiki document anda yang ada di Microsoft Excel, anda dapat menutup Excel dengan mengikuti langkah-langkah sebagai berikut ini:
1.    klik File atau dengan menekan tombol Alt+F lalu pilihlah EXIT
2.    atau anda dapat langsung menutup Excel dengan mengklik tombol X yang berada dipojok kanan atas, maka secara otomatis Excel akan tertutup

2.5 Memindahkan Petunjuk Sel (Cell Pointer)
Ketika lembar kerja Excel pertama kali dibuka penunjuk sel berada pada alamat sel A1. untuk memindahkan penunjuk sel ini ke posisi baru yang anda inginkan dapat dilakukan dengan menggunakan keyboard atau mouse. Apabila anda menggunakan keyboard, anda dapat menggunakan salah satu tombol dibawah ini:                                                                                    
Tombol
Keterangan
Pindah satu sel kekiri, kanan, atas atau bawah.
Tab
Pindah satu sel ke kanan.
Enter
Pindah satu sel ke bawah.
Shift + Tab
Pindah satu sel ke kiri.
Shift + Enter
Pindah satu sel ke atas.
Home
Pindah ke kolomA pada posisi baris yang sedang dipilih.
Ctrl + Home
Pindah ke sel A1 pada lembar kerja yang aktif.
Ctrl + End
Pindah ke posisi terakhir yang sedang dipilih.
PgUp
Pindah satu layar ke atas.
PgDn
Pindah satu layar ke bawah.
Alt + PgDn
Alt + PgDn
Pindah satu layar ke kanan.
Pindah satu layar ke kiri.
Ctrl + PgUp
Pindah dari satu tab lembar kerja ke tab lembar kerja berikutnya
Ctrl + PgDn
Pindah dari satu tab lembar kerja ke tab lembar kerja sebelumnya.

         Bila anda ingin menggunakan mouse untuk memindahkan penunjuk sel, cukup dilakukan dengan mengklik alamat sel yang anda inginkan. Namun bila alamat sel yang akan anda gunakan tidak terlihat dilayar, anda dapat menggulung lembar kerja tersebut terlebih dahulu.



2.6 Memasukkan data ke lembar kerja
Ada beberapa tipe/jenis data yang dapat kita masukan dalam worksheet Excel, tapi untuk memasukkan data-data tersebut caranya adalah sama.
a.    Memasukan data dalam sel
1.    pilih sel/klik mouse pada yang ingin kita isi, misalkan sel A2
2.    ketik data misalkan “Budi Luhur” (pada saat kita mengetik data maka data tersebut ditampilkan baik pada formula bar maupun pada sel aktif.
3.    klik pada Enter box atau tekan Enter untuk memasukkan data ke sel, atau klik mouse pada cancel atau tekan ESC untuk membantalkan pemasukan data.

b.    Membatalkan Pengisian data
1.    untuk membantalkan pengisian data sebelum kita menekan ENTER atau mengklik mouse pada Enter box dapat kita lakukan dengan menekan ESC  atau dengan menggunakan tombol Backspace.
2.    untuk membantalkan pengisian data segera setelah data masuk di sel, dapat kita lakukan dengan menggunakan pilihan/perintah Undo dari menu Edit, selanjutnya Excel akan merubah nama perintah Undo Entry pada menu Edit menjadi Redo.

c.     Memasukkan Data Angka
               Data Angka (Numerik) dimaksudkan untuk data yang akan dikenai operasi matematis. Misalnya Harga barang, Jumlah beli.
1.    pilih sel atau range dimana data akan kita masukkan.
2.    ketik data angka, misalnya: 2000, data yang akan kita ketik ditampilkan baik pada formula bar maupun pada sel aktif.
3.    klik mouse pada Enter Box atau tekan Enter.
Untuk memasukkan data angka ke range ulangi langkah 2 dan 3 untuk setiap data. Excel secara otomatis akan membuat rata kanan untuk data angka.

d.    Memasukkan Data Date
               Ada beberapa cara penulisan data Date dan time yang dapat kita gunakan pada saat memasukkan data, table dibawah ini adalah beberapa contoh cara penulisan tersebut:
Date :
Jika kita mengetik:
Tampilan di Excel
3/10/96
3/10/96 (mm/dd/yy)
5-Mar-96
5-Mar-96 (mm/dd/yy)
12-Mar
12-Mar (mm/dd/yy)
            Time:
JIka kita mengetik
Tampilan di Excel
9 :15 PM
9 : 15 (hh : mm AM/PM)
10 : 30 : 45
10 : 30: 45 PM (hh : mm :ss AM/PM
20 : 30
20 : 30 (hh : mm)
        
1.    pilih/klik mouse pada sel atau range yang akan kita isis data.
2.    ketik data Date atau Time dengan cara penulisan yang sesuai denga keinginan kita.
3.    kllik mouse pada Enter Box atau tekan Enter.

e.    Memasukkan Data Formula
Data formula dimaksudkan untuk data yang berupa rumus untuk operasi atau perhitungan tertentu. Suatu formula akan mengandung operator, referensi sel, nilai dan fungsi worksheet. Untuk memasukkan formula pada suatu sel, anda dapat mengetik kombinasi dari elemen formula tersebut pada formula bar. Pengetikannya selalu dimulai dengan tanda sama dengan (=).
Pemasukkan data formula dapat dilakukan dengan cara berikut ini:
1.    pilih sel yang akan diisi formula.
2.    ketik = atau dengan cara mengklik fx.
3.    ketik formula yang dinginkan
4.    setelah semua formula lengkap tekan Enter

operator yang digunakan oleh data formula dapat anda lihat pada table dibawah ini:
LEVEL
OPERATOR
FUNGSI
I
^
Pangkat
II
*
/
Perkalian
Pembagian
III
+
-
Penjumlahan
Pengurangan

f. Editing Data
               Untuk memperbaiki data yang telah kita masukkan dalam worksheet ada dua cara, yaitu:
1.    melalui Formula bar, langkah-langkahnya adalah sebagai berikut
ü  klik mouse pada sel yang akan diperbaiki, data ditampilkan di formula bar
ü  klik mouse pada formula bar, kursor akan ditampilkan diformula bar. Langkah berikutnya kita dapat melakukan perbaikan pada data yang salah.
2.    langsung pada sel aktif yang akan diperbaiki, langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
ü  klik mouse ganda pada sel aktif atau tekan F2, kursor akan ditampilkan pada sel aktif tersebut. Barulah kita dapat melakukan perbaikan terhadap data yang salah.
3.    Perbaikan Kesalahan yang ditawarkan pada Excel 2002
Perbaikan kesalahan yang ditawarkan oleh Excel 2002 adalah dengan menggunakan tombol Smart Tag yang berbeda-beda tergantung kesalahan yang ditemui.
Ø  Convert to Number,  bila anda ingin mengkonversikan data pada sel tersebut menjadi data berjenis angka.
Ø  Help on this Error, bila anda ingin menggunakan fasilitas Help guna menelunsuri kesalahan yang terjadi. Lihat gambar dibawah ini:

 












Ø  Ignore Error, bila anda ingin mengabaikan kesalahan yang terjadi pada sel tersebut.
Ø  Edit in Formula Bar, bila anda ingin memperbaiki kesalahan data, dengan menyuntingnya (edit) pada baris rumus (formula bar).
Ø  Error checking Options, bila anda ingin menampilkan kotak dialog option, yang mengatur konfigurasi pemeriksaan kesalahan oleh Excel 2002.
Ø  Show Formula Auditing Toolbar, bila anda ingin menelunsuri kesalahan dengan menggunakan baris toolbar Formula Auditing.

 










2.7 Memindahkan dan menyalin Data
      a) Memindah Data
Untuk memindahkan data yang ada pada suatu sel atau range ke tempat lain dilakukan dengan langkah-langkah:
1.    sorot sel atau range berisi data yang akan dipindahkan
2.    pilih dan klik menu Edit, Cut_atau dengan menekan tombol Ctrl+X. langkah kedua dapat juga anda lakukan dengan mengklik icon Cut pada Toolbar Standard .
3.    pindahkan penunjuk sel ke posisi yang anda inginkan.
4.    pilih dan klik menu Edit, Paste atau dengan menekan tombol Ctrl+V
atau tekan Enter. Langkah yang sama juga dapat anda lakukan hanya dengan mengklik icon Paste Paste yang terdapat pada Toolbar Standard









b) Menyalin Data
Menyalin data yang terdapat pada suatu suatu sel atau range dilakukan dengan langkah berikut:
1.    sorot sel atau range berisi data yang akan disalin.
2.    pilih dan klik menu Edit, Copy atau dengan menekan tombol Ctrl+C. anda dapat melakukan langkah sama dengan menekan icon Copy pada toolbar.
3.    pindahkan penunjuk sel ke posisi yang anda inginkan.
4.    pilih dan klik menu Edit, Paste atau dengan menekan tombol Ctrl+V atau tekan tombol Enter.

2.8 Fungsi-fungsi dalam Excel
Fungsi-fungsi yang sering digunakan di Microsoft Excel,diantaranya:
a.    Fungsi =IF
Dalam penulisan fungsi logika anda memerlukan adanya ekspresi atau pernyataan logika, untuk menggunakan ekspresi diperlukan salah satu operator relasi (operator pembanding) berikut ini:
=          sama dengan
<          lebih kecil
     >          lebih besar
     <=        lebih kecil atau sama dengan
     >=        lebih besar atau sama dengan
     <>        tidak sama
      Fungsi =IF dapat digunakan dengan cara:
               =IF (logical_test, perintah 1, perintah 2)
 
artinya bila logika di test benar maka perintah 1 yang akan dilaksanakan, sebaliknya logika yang di test salah maka perintah 2 yang akan dilaksanakan. Lihat pada gambar dibawah ini:








berdasarkan ketentuan diatas anda dapat menggunakan fungsi =IF di sel C7 dengan penulisan rumus sebagai berikut:
               =IF(C7>=12,”payung”,”tidak dapat”)
selain dengan cara diatas anda juga dapat menggunakan fungsi IF dengan memamfaatkan fasilitas Insert Function. Dengan mengikuti langkah-langkah dibawah ini:
Ø  Tempatkan petunjuk sel di sel C7.
Ø  Pilih dan klik menu Insert, Funcion atau klik tombol toolbar Insert function. Kotak dialog Insert Fungtion akan tampil seperti gambar:



 







Ø  Oleh karena fungsi IF merupakan fungsi yang sering digunakan , pada tombol datar Select a category, pilih dan klik Most Recently Used. Kemudian pada kotak datar pilihan Select a Function, pilih dan klik fungsiIF.
Ø  Klik  OK . Dengan langkah ini kotak dialog Function Arguments, akan ditampilkan. Lihat gambar:
 
     







Ø  Pada kotak isian logical_ test, tentukan ekspresi logika yang akan menjadi syarat. Untuk contoh diatas ketikkan  C 10 > = 12.
Ø  Pada kotak isian value _ if _ true, tentukan perintah yang harus dikerjakan jika ekspresi logika didalam logical _ test bernilai TRUE. Untuk contoh diatas ketikkan “ PAYUNG “.
Ø  Pada kotak isian Value_if_false, tentukan perintah yang harus dikerjakan jika ekspresi logika didalam logical_test bernilai FALSE. Untuk contoh di atas ketikkan “Tidak Dapat”.
Ø  Klik OK.

b.    Fungsi  =AND
Bentuknya adalah:
                  = AND (ekspresi logika 1, ekspresi logika 2)
fungsi ini dapat memberikan nilai TRUE hanya jika semua nilai argument adalah TRUE



 







c.    Fungsi  = OR
Bentuknya adalah:
                  =OR (Ekspresi logika 1, Ekspresi logika 2)
kegunaannya adalah dapat memberikan nilai TRUE jika salah satu atau lebih dari argument adalah TRUE
 








d.    Fungsi  = NOT
            Bentuknya adalah:
                        = NOT (Ekspresi logika)
      kegunaannya adalah dapat memberikan nilai kebalikan dari argument yang dipakai
 












e.    Fungsi =VLOOKUP
      Fungsi ini digunakan untuk pembacaan suatu tabel, bila tabel disusun secara vertical.
                  bentuk fungsi =VLOOKUP
                           =VLOOKUP (Kriteria, Tabel, Kolom Tabel)
 











f.     Fungsi =HLOOKUP
      Fungsi ini digunakan untuk pembacaan suatu tabel, bila tabel disusun secara Horizontal.
      Bentuknya adalah
=HLOOKUP (Kriteria, Tabel, Kolom Tabel)
 

















g.    Fungsi =SUMIF
      Fungsi ini digunakan untuk menjumlahkan range dengan criteria tertentu.
      Bentuknya adalah:
                        =SUMIF (Range kode, criteria, Range akan dijumlah)
 











Fungsi Statistik

= AVERAGE (Range)   memberikan nilai rata-rata (Average) data dalam suatu range.
= MAX (Range)              memberikan penjumlahan data dalam suatu range.
= SUM (Range)              memberikan nilai terkecil dari data dalam suatu range.
= MIN (Range)                memberika nilai terbesar dari data dalam suatu range.

= COUNT (Range)         memberikan banyak data yang bukan “blank” dalam suatu range.
= COUNTA (Range)      memberikan banyaknya data baik angka maupun label dalam satu list atau range sample data.

Fungsi String

String adalah untaian karakter yang dapat terdiri dari huruf, angka atau lambang khusus. Microsoft Excel menyediakan seperangkat fungsi string yang gunanya untuk melakukan operasi pada string.
            1) = LEFT
                  Memotong bagian kiri suatu string sebnayak karakter tertentu.
                  Bentuknya : =LEFT (String, Jumlah karakter)
            2) =RIGHT
                  Memotong bagian kanan suatu string sebanyak karakter tertentu.
                  Bentuk : =RIGHT (String, Jumlah karakter)
            3) =MID
                  Memotong string pada kedudukan tertentu.
                  Bentuk : =MID (string, Kedudukan mulai, Jumlah karakter)

Misalnya:
 








2.9 Membuat Grafik
Untuk membuat gafik dengan menggunakan bantuan Chart Wizard, ikuti langkah-langkah dibawah ini:
a.  Sorotlah range data yang akan anda buat wizard
      b. Pilih dan klik menu Insert, chart atau klik tombol toolbar Chart Wizard.     Kotak dialog Chart Wizard – Step 1 of 4 – Chart Type akan ditampilkan.
 








           
c.    Pada kotak dialog tersebut klik tab Standard Types, kemudian tentukan jenis grafik dan format tampilan grafik yang anda inginkan. Misalnya jenis grafikColumn dengan tampilan 3-D Column.
v  Standard Types : proses pembuatan grafik langkah demi langkah (Wizard), sehingga anda tinggal mengikuti dan melengkapi elemen grafik yang ada pada kotak dialog Wizard tersebut.
v  Custom Types : proses pembuatan grafik secara langsung dengan memilih jenis grafik yang ada dan sekaligus melengkapi elemen grafik.
v  Chart Type : pilih dan klik salah satu jenis tampilan grafik yang anda inginkan.
v  Chart sub-type :  pilih dan klik format dan jenis tampilan grafik yang anda inginkan.
v  Press and Hold to View Sample : klik dan tahan tombol mouse untuk melihat contoh tampilan grafik
d.    Klik tombol Next> untuk menampilkan atau menuju pada langkah berikutnya.
 







e.    Tentukan atau lengkapi elemen grafik pada kotak dialog berikut:
 








Lakukan pemilihan dan pengisian sesuai dengan elemen dari grafik tersebut.
v  Titles : memberikan judul pada grafik, perhatikan Gambar dibawah ini..GByang terdiri dari :
·   Chart Title, diisi dengan judul grafik yang anda inginkan
·   Category (X) Axis,  menentukan judul grafik disumbu X.
·   Series (Y) Axis, menentukan judul grafik disumbu Y.
·   Value (Z) Axis, menentukan judul grafik disumbu Z.
v  Tab Exes, biasanya digunakan untuk mengatur judul sumbu (Axis), apakah judul sumbu Category (X) Axis, Series (Y) Axis dan Value (Z) Axis akan ditampilkan atau tidak.
v  Tab Gridlines, untuk menampilkan atau menghilangkan garis sekala pembantu (grid) pada sumbu X, sumbu Y dan sumbu Z.
v  Tab Legend, digunakan untuk mengatur tampilan legend grafik.
·   Kotak cek Show legend, digunakan utnuk menampilkan atau menghilangkan legend grafik.
·   Tombol pilihan yang ada pada kotak Placement, digunakan untuk mengatur letak penempatan legend grafik
v  Tab Data Labels, digunakan untuk menempatkan label pada data grafik. Label data yang akan anda tempatkan bisa berupa teks atau berupa nilai data itu sendiri.
v  Tab Data Tabel, digunakan untuk menempatkan label data pada bagian bawah grafik.
f.     Setelah anda melakukan pemilihan, klik tombol perintah Next >. Kotak dialog Chart Wizard – Step 4 of 4 – Chart location akan ditampilkan.
v  As new Sheet, menempatkan grafik pada lembar kerja yang baru dengan nama Chart1 dan masih dalam satu buku kerja (nama file). Nama grafik Chart1 ini dapat dirubah dengan nama lain sesuai dengan keinginan.
v  As object in : menempatkan grafik pada lembar kerja (data sheet) tertentu sesuai secara bersamaan atau berdampingan.
      g.   klik tombol perintah Finish.

2.10 Membuat Header dan Footer
   Header adalah baris khusus yang dicetak pada bagian atas setiap halaman percetakan, sedangkan Footer adalah baris khusus yang dicetak pada bagian bawah setiap halaman percetakan.
         Untuk membuat Header dan/atau Footer, ikuti langkah-langkah dibawah ini:
1.    Pilih dan klik menu File atau dengan menekan tombol Alt+F, Page Setup.
2.    Klik tab Header/Footer
3.    Pada tombol daftar Header, pilih dan klik isi Header yang anda inginkan, begitu pula pada tombol daftar pilihan Footer, pilih dan klik isi footer yang anda inginkan.
4.    Bila pada pilihan yang telah tersedia tidak ada yang sesuai, maka anda dapat membuat header dan footer sendiri sesuai dengan keinginan anda. Untuk membuat header sendiri, klik tombol perintah Custom Header dan/atau Custom Footer.
Lihat gambar dibawah ini:








 













5.    Pada kotak dialog Header/Footer tersebut, ketikkan atau pilih header/footer yang anda inginkan.

2.11 Mengubah batas margin percetakan
            Margin adalah bidang cetak terhadap tepi halaman kertas. Apabila dibutuhkan ukuran batas margin ini dapat anda ubah, dengan menggunakan langkah berikut:
1.        Pilih dan klik menu File, Page Setup.
2.        Pada kotak dialog Page Setup, klik tab Margins
3.        Tentukan batas margin baru yang anda inginkan
v  Text Box:  Top, untuk batas margin atas
v  Bottom, untuk batas margin bawah
v  Left, untuk batas margin kiri
v  Right, untuk batas margin kanan

4.        Agar tampilan hasil percetakan terlihat baik, anda mengatur halaman kertas, dengan cara pada bagian Center on Page, beri tanda atau klik kotak cek Horizontally dan/atau kotak cek Vertically
5.        Klik OK

2.12 Mencetak ke Printer
         Langkah-langkah yang digunakan untuk melakukan proses percetakan adalah:
1.        Klik menu bar File, kemudian klik pilihan Print atau Ctrl+p. Dilayar akan terlihat kotak dialog Print sebagai berikut:



 







v  Printer : menentukan jenis printer yang digunakan dalam percetakan, Name adalah nama printer yang digunakan, misalnya Canon BJC-2100SP.
v  Print range : menentukan pilihan data yang akan dicetak
o   All : digunakan untuk mencetak seluruh halaman lembar kerja.
o   Page(s) From : digunakan untuk menentukan halaman awal yang akan digunakan untuk menentukan halaman akhir.
v  Print What : menentukan pilihan data yang akan dicetak.
o   Selection : digunakan utnuk mencetak range tertentu yang ditandai.
o   Active sheet(s) : digunakan untuk mencetak seluruh isi lembar kerja yang aktif.
o   Entire Workbook : digunakan untuk mencetak semua lembar kerja yang memuat data buku yang bersangkutan.
v  Number of Copies : digunakan untuk menentukan jumlah cetakan dari lembar kerja yang akan dicetak.
v  Print to File : digunakan untuk menentukan lembar kerja akan dicetak dalam file dengan ekstensi prn
2.        Tentukan jenis printer yang akan digunakan pada pilihan Name.
3.        Tentukan halaman yang akan dicetak pada pilihan Print range dengan memilihAll.
4.        Klik OK untuk menjalankan proses percetakan ke kertas

No comments:

Post a Comment